Proverbs 24:9 Cross References - Indonesian

⁹ Setiap siasat orang bodoh adalah dosa. Orang yang selalu mencela orang lain, tidak disenangi oleh siapa pun.

⁵ TUHAN melihat betapa jahatnya orang-orang di bumi; semua pikiran mereka selalu jahat.

²¹ Bau harum kurban persembahan itu menyenangkan hati TUHAN, dan Ia berkata di dalam hati, "Aku tak akan lagi mengutuk dunia ini karena perbuatan manusia; Aku tahu bahwa sejak masa mudanya, pikiran manusia itu jahat. Aku tak akan pernah lagi membinasakan segala makhluk yang hidup seperti yang baru Kulakukan ini.

¹¹³ Aku mencintai hukum-hukum-Mu, kubenci orang yang tidak sepenuhnya setia kepada-Mu.

¹⁰ Usirlah orang yang suka menghina, maka berhentilah pertikaian, permusuhan dan cela-mencela.

⁷ Sebab, ia akan berkata, "Mari makan; silakan tambah lagi," padahal maksudnya bukan begitu. Ia bermulut manis, tapi hati lain.

⁸ Orang yang selalu merencanakan kejahatan, akan disebut perusuh.

⁸ Orang yang suka mencela dapat mengacaukan kota, tetapi orang bijaksana menentramkan suasana.

⁷ Hendaklah orang jahat memperbaiki hidupnya, dan mengubah jalan pikirannya. Biarlah ia kembali kepada TUHAN, supaya mendapat belas kasihan-Nya. Hendaklah ia berpaling kepada Allah kita, sebab TUHAN mengampuni dengan murah hati.

¹⁴ Yerusalem, buanglah kejahatan dari hatimu supaya engkau diselamatkan. Sampai kapan pikiran-pikiran jahat itu hendak kausimpan di dalam hatimu?

²⁸ Tetapi sekarang Aku berkata kepadamu: barangsiapa memandang seorang wanita dengan nafsu berahi, orang itu sudah berzinah dengan wanita itu di dalam hatinya.

⁴ Yesus tahu pikiran mereka, jadi Ia berkata, "Mengapa pikiranmu sejahat itu?

¹⁹ Sebab dari hati timbul pikiran-pikiran jahat, yang menyebabkan orang membunuh, berzinah, berbuat cabul, mencuri, memberi kesaksian palsu dan memfitnah.

²² Sebab itu tinggalkanlah maksudmu yang jahat itu, dan mintalah kepada Tuhan supaya Ia mengampuni pikiranmu yang jahat itu!

⁵ dan mendobrak benteng-benteng kesombongan yang dibangun untuk menentang pengetahuan tentang Allah. Kami menawan pikiran orang-orang dan membuat mereka takluk kepada Kristus.